Pemkot Semarang kini semakin responsif dalam merespon keluhan masyarakat. Pemanfaatan kemajuan teknologi berupa CCTV analitik yang dipasang disejumlah titik turut mempercepat pelayanan public tersebut. Program CCTV analitics ini merupakan pengembangan program smart city yang telah diterapkan di Kota Semarang.
Dengan sistem analisa yang disematkan, cctv akan merekam kondisi lapangan yang kemudian tersambung ke system reaksi cepat sehingga penanganan segera dapat dilakukan. Tak hanya itu Progress penanganan pun dapat terpantau secara realtime. Pemantauan tersebut dilakukan selama 24 jam di situation room yang terintegrasi dengan Call Center 112.
Seperti beberapa waktu lalu ketika Kota Semarang dilanda hujan lebat akibatnya sejumlah titik tergenang banjir cukup tinggi. Melalui CCTV analytic genangan air dapat terdeteksi secara otomatis. Petugas pun langsung bergerak untuk dilakukan pengecekan dan pemberishan sampah di drainase serta menyalakan puluhan pompa banjir milik pemkot. Terpantau dalam hitungan jam air pun surut.
Selain pemantauan genangan air, CCTV analitics yang dipasang di kawasan Simpanglima dan Kota Lama ini memiliki fungsi lain, diantaranya menghitung jumlah wisatawan, parkir, lalu lintas, dan juga kondisi sampah. Dari CCTV tersebut akan muncul data yang terintegrasi dalam Semarang Satu Data yang ada di Situation Room Balai Kota Semarang.
Output data dari CCTV analytic ini berbentuk grafik realtime yang terus terakumulasi. “Kalau sudah jalan satu bulan, satu tahun, lima tahun, sepuluh tahun, akan terlihat trennya. Harapannya dapat mempercepat respon terkait permasalahan yang ada di Kota Semarang.,” tambah Kepala Diskominfo Kota Semarang, Bambang Pramusinto.
Lebih lanjut, Bambang menambahkan, masyarakat juga bisa mengakses data-data dari CCTV analitics melalui https://semarsatata.semarangkota.go.id/ atau https://smg.city/cctv