AMBON – Pelaksanaan Bhayangkara Mural Festival memperebutkan piala Kapolda Maluku digelar dengan penerapan protokol kesehatan.
Sebanyak 23 peserta pun telah mengikuti tes Rapid Antigen.
Pantauan TribunAmbon.com di Jl Perigilima Kota Ambon, Jumat (29/10/2021) pagi, para peserta diharuskan mengecek suhu tubuh serta mencuci tangan, barulah diperbolehkan mengambil alat lukis.
Dalam pelaksanaan juga diwajibkan menggunakan masker.
Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. Drs. M. Rum Ohoirat, mengungkapkan Rapid Antigen wajib dilakukan karena dalam kita tidak mau ada peserta yang terkonfirmasi Gejala Covid-19 mengikuti Lomba ini.
“Kita wajibkan untuk semua peserta dan pendamping harus ada Rapid Antigen, karena kita tidak mau dengan adanya acara ini kasus covid meningkat di Ambon,” Ucap Roem.
Lanjutnya, dari 23 peserta serta pendamping yang ikut rapid, tidak ada yang terkonfirmasi positif.
Terpisah dari itu William andreas salah satu peserta mengaku penerapan protokol kesehatan menjadi penting untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.
“iya sangat salut dengan panitia yang menerapakan protokol kesehatan dan rapid tes antigen ini baru pertama kali jadi baguslah pelayannnya,” ungkapnya.
Diketahui, Sebanyak 23 peserta bakal menunjukan keahlian mereka dalam di ajang Bhayangkara Mural Festival 2021, Sabtu (30/10 2021) Besok.
Dinding pagar sepanjang Jl Perigi Lima akan menjadi kanvas bagi para seniman ini untuk berkarya sesuai tema yakni “Peran generasi muda untuk berkreasi dalam penyampaian informasi yang Positif di masa pandemi covid-19”. (*)
sumber : Tribunnews.com